Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya menindaklanjuti instruksi Wali Kota Eri Cahyadi mengenai tata ulang parkir tepi jalan umum (TJU) di kawasan Tunjungan, yang kerap bikin macet dan dikeluhkan warga.
“Woro-woro warga Surabaya. Mulai 15-31 Juli 2025, akan dilakukan perawatan di sepanjang Jalan Tunjungan,” tulis akun Instagram @dishubsurabaya dalam caption unggahan terbarunya, dikutip Senin (14/7).
Penataaan di Jalan Tunjungan akan dimulai pukul 16.00 WIB-selesai. Kegiatan ini dilakukan guna memperindah wajah pusat kota sekaligus meningkatkan kenyamanan kawasan Tunjungan sebagai ruang publik.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo mengatakan bahwa pihaknya telah menyediakan kantong-kantong parkir di kawasan Jalan Tunjungan, sehingga masyarakat tidak lagi parkir di tepi jalan.
“Sebetulnya penataan parkir di kawasan Tunjungan sudah kita siapkan. Pertama, di siola itu (kapasitasnya) 200 roda empat (mobil) dan 700 untuk roda dua (sepeda motor),” tutur Tri kepada awak media di Surabaya, Senin (14/7).
Tak jauh dari siola, Tri mengatakan Gedung Tunjungan Electronic Center (TEC) juga menjadi kantong resmi yang bisa menampung 200 roda dua dan 150 roda empat. Parkir di kawasan Tanjung Anom juga akan dioptimalkan.
“Jalan Tanjung Anom itu kawasan yang nanti kita tata kalau di Jalan Tunjungan padat. Yang terakhir di Jalan Kenari ini, akan kami tata untuk pengganti parkir tepi jalan di kawasan Jalan Tunjungan,” terang Tri.
Selama perawatan kawasan Jalan Tunjungan berlangsung, wisatawan dapat parkir di titik-titik berikut:
1. UPTSA Siola
2. TEC (Tunjungan Electronic Center)
3. Jalan Tanjung Anom
4. Jalan Genteng Besar
5. Jalan Kenari
6. Eks Kantor BPN
7. Halaman Pasar Tunjungan
Masyarakat yang ingin berkunjung ke Jalan Tunjungan, diimbau mematuhi arahan petugas dengan parkir di titik yang ditentukan, serta ikut menjaga kebersihan dan ketertiban selama berada di area publik tersebut.
“Mohon maaf atas ketidaknyamanannya,
Yuk kita dukung bersama demi Tunjungan yang lebih indah, tertata, dan nyaman bagi semua!” tukas Plt Dishub Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo.
